"Sebab
seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putra telah diberikan untuk kita;
lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang:
Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai." Yes
9:5.
LATAR
BELAKANG YESAYA
Yesaya adalah salah
seorang nabi yang terbesar. Pada masa yang sama, Yesaya dan Mikha memberitakan
pesan Tuhan di Kerajaan sebelah Selatan, Amos dan Hosea di Kerajaan sebelah
Utara.
Waktu itu adalah masa
peperangan antara bangsa-bangsa. Seorang raja yang berhasil yang bernama Uzia
sudah memerintah Yehuda selama beberapa tahun. Yesaya menerima panggilannya
pada tahun kematian Raja Uzia. Yes
6:1. Yotam, Ahaz, dan Hizkia menggantikan Raja Uzia bertahta di Yehuda.
Yesaya menyampaikan pesan Tuhan pada tahun-tahun pemerintahan raja-raja
tersebut.
Dalam tahun 745
sebelum Masehi, Assiria menjadi suatu bangsa yang besar. Bangsa ini menyerang
Palestina dan menundukkannya. Semua kota diPalestina dikuasai pada tahun 701
sebelum Masehi kecuali Yerusalem. Kota ini diselamatkan oleh suatu mujizat
ketika 185.000 prajurit Assiria mati karena penyakit yang aneh. Beberapa raja
Assiria mempunyai peran yang besar dalam sejarah Yehuda pada masa Yesaya.
Keadaan sosial sangat
buruk selama pelayanan Yesaya. Ada kelompok orang kaya dan kelompok orang
miskin, dengan tenggang rasa yang buruk antara mereka. Orang yang jahat menipu
orang-orang miskin dan mengambil rumah dan tanah mereka. Pemerintahan di
kota-kota sangat buruk di Yerusalem. Banyak minuman bir dan anggur yang
memabukkan.
Banyak orang yang
menyembah berhala. Orang Israel telah gagal untuk membagikan kebenaran dari
Tuhan kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Bahkan mereka ikut
menyembah ilah-ilah yang palsu. Kehidupan rohani yang sungguh- sungguh
sangatlah kurang di daerah tersebut pada masa itu. Banyak nabi yang juga adalah
pemabuk. Mereka tidak tertarik akan kesejahteraan secara rohani bagi rakyat.
Pekerjaan seorang
nabi yang sejati sangat sulit. Bagaimana dia bisa memimpin umat yang seperti
itu kepada Tuhan?
YESAYA-ORANG
PILIHAN ALLAH
Yesaya putra Amos
dilahirkan di Yerusalem sekitar 760 sebelum Masehi. Dia mulai memberitakan
pesan Tuhan sekitar 740 sebelum Masehi yaitu pada tahun kematian raja Uzia. Dia
berkotbah selama 40 tahun di Yerusalem, menyampaikan pesan Tuhan kepada
raja-raja, para pangeran dan rakyat. Dia adalah seorang yang berpendidikan
tinggi yang sangat dihormati oleh penduduk Yerusalem.
Panggilan Yesaya
sebagai seorang nabi adalah salah satu cerita yang paling mengesankan yang
tertulis dalam Perjanjian Lama. Cerita tersebut dicatat dalam pasal 6.
Dia mendapatkan penglihatan yang luar biasa dari Allah di Bait Allah.
Pengalaman yang luar biasa ini mengubah hidupnya. Kekuatan terbesar dalam
hidupnya adalah kuasa Allah yang sangat kuat atasnya untuk memberitakan firman
Tuhan.
Selama 40 tahun,
Yesaya memberitakan firman Tuhan. Dia menubuatkan adanya pembebasan. Dia
menulis pesan-pesan Tuhan. Dia menasehati para raja dan pemimpin. Dia adalah
seorang negarawan yang besar. Dia sangat mengasihi orang miskin. Dia berkotbah
untuk keadilan secara ekonomi dan sosial. Yesaya adalah seorang manusia rohani
yang besar. Sejak dari penglihatannya di Bait Allah, dia terus bertumbuh dalam
pengertian akan hal-hal yang bersifatrohani. Dia berjalan dekat dengan Tuhan
selama pelayanannya. Kedekatannya dengan Tuhan membuat orang lain mengetahui
kebenaran akan kata-katanya. Dia hidup dengan berusaha untuk membawa umatnya
kembali kepada Allah.
BEBERAPA
PELAJARAN YANG PERLU DIINGAT DARI YESAYA
1. Kehidupan manusia
selalu berubah ketika dia bertemu Tuhan ( Yes 6.)
Yesaya melihat Allah dalam kuasa dan kemuliaan-Nya yang besar. Dia melihat
Allah di rumah-Nya. Kehidupan Yesaya diubahkan. Dia melihatkemuliaan Tuhan.
Kemudian dia melihat dosanya sendiri dan dosa bangsanya Yes 6:1-5.
Yesaya mengetahui bahwa dia memerlukan Allah untuk menyucikan dosa-dosanya. Dia
menerima pengudusan atas dosa-dosanya. Pada saat itu, dia dipanggil untuk
pelayanan ilahi. Dia mendengar panggilan Tuhan, "Siapakah yang akan
Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Yes 6:8.
Jawaban Yesaya adalah tanggapan yang tertinggi dari seorang pilihan Allah. Dia
dengan sukarela memberi diri. "Ini aku, utuslah aku." Yes
6:8.
Hal terbaik yang dapat dilakukan seseorang adalah menerima
panggilan Allah untuk hidupnya. Allah menerima Yesaya. "Pergilah, dan
katakanlah kepada bangsa ini…" Yes 6:9. Dia menerima kuasa
untuk maju sebagai pembawa pesan Allah kepada bangsa yang berdosa.
2. Allah memberikan
jaminan untuk umat-Nya. Hiburkanlah,
hiburkanlah umat-Ku, demikian firman Allahmu, tenangkanlah hati Yerusalem dan
serukanlah kepadanya, bahwa perhambaannya sudah berakhir, bahwa kesalahannya
telah diampuni, sebab ia telah menerima hukuman dari tangan Tuhan dua kali
lipat karena segala dosanya. Yes 40:1-2.
Ini adalah Firman Tuhan kepada kelompok orang yang tertindas dan
mempunyai masalah yang besar dalam peperangan. Yesaya memberitakan pesan
pengharapan ini di masa-masa yang gelap dalam peperangan. Masalah yang berat
dari umat Allah membebani hati-Nya. Allah ingin mereka tahu bahwa Dia masih
mengasihi mereka bahkan pada masa penghukuman dan penindasan.
Saat ini, sumber penghiburan kita adalah pengetahuan akan
kebenaran yang sama. Allah mengasihi kita. Dia adalah Allah yang memperhatikan.
Dia menyatakan kedamaian dan jaminan pada umat-Nya.
3. Allah lebih besar
dari ilah-ilah yang lain. Bacalah Yes 40:12-26.
"Dengan siapahendak kamu samakan Aku, seakan-akan Aku seperti
dia?" firman Yang Mahakudus Yes 40:25. Yesaya menggambarkan
Allah sebagai yangMaha Besar. Tak ada yang lain seperti Dia. Dia sempurna dalam
kebenaran. Dia memiliki segala kuasa. Dia Yang Kekal namun Dia juga mengetahui
nama dari setiap domba-domba-Nya. Dia sendiri mampu untuk memperhatikan setiap
pribadi.
4. Allah memberikan
kekuatan untuk mereka yang lemah. Bacalah Yes 40:27-31
"Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapatkan kekuatan
baru." Yes 40:31.
Setelah menunjukkan bahwa Allah adalah Maha Kuasa, Yesaya melanjutkan
untuk membuat penerapan yang luar biasa. Dia menyatakan bahwa Allah mengetahui
penderitaan umat Israel. Allah tidak pernah lemah atau menjadi lelah. Bahkan
Dia akan menopang mereka yang lemah dan yang lelah. Allah bisa dipercaya.
Nantikanlah Dia dan Dia akan memberikan kekuatan dan kedamaian.
Allah akan memberikan kekuatan kepada setiap orang yang berjalan
dengan sabar di jalan-jalan-Nya.
5. Allah akan
mengutus Sang Juruselamat. Kitab Yesaya mempunyai
banyak ayat yang menjanjikan kedatangan Juruselamat dari Allah. Renungkanlah
janji yang indah ini. Bacalah Yes 9:1-5. "Bangsa yang berjalan
dalam kegelapan telah melihat terang yang besar." Yes 9:1.
Dunia penuh dengan kegelapan pada masa Yesaya. Dan masih penuh
dengan kegelapan pada masa sekarang. Tapi, Allah telah mengirimkan terang-Nya
yang penuh kemuliaan kedalam dunia. Dia sudah mengirimkan karunia darisurga ke
dunia. Karunia Tuhan itu adalah dalam pribadi seorang Anak Yang Kudus. Yesus
datang sebagai seorang bayi di Bethlehem. Sungguh suatu terang yang ajaib yang
dibawa Yesus kedalam hati mereka yang menerima Dia. Yesaya mengatakan bahwa
hikmat Ilahi, kuasa Ilahi, sifat bapa secara Ilahi dan damai Ilahi akan datang
karena pemerintahan-Nya di dunia. Besar kekuasaannya, dan damai sejahtera
tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia
mendasarkan dan mengokohkannya dengan keadilan dan kebenaran dari sekarang
sampai selama-lamanya. Kecemburuan TUHAN semesta alam akan melakukan hal ini.
Yes 9:6. Yesus, Sang Raja Yang Terbesar, telah datang.
Dia Maha Bijaksana. Dia Maha Kuasa. Dia Penjaga umat-Nya. Dia
membawa damai surgawi kepada setiap pribadi yang bersedia menerima Dia sebagai
Raja.
Bacalah Yes 53:1-6.
Yesaya melihat Yesus sebagai Hamba Tuhan yang diutus untuk menderita bagi umat
yang terhilang. Yesus dilahirkan sebagai seorang bayi di Bethlehem.
Selanjutnya, Dia bertumbuh menjadi seorang manusia yang menderita untuk kita
semua.
Ayat-ayat dari bagian tersebut diatas adalah yang terbesar dari
pengajaran Yesaya. Disini Yesaya menjelaskan maksud dari penderitaan Hamba
Allah, Yesus. Yesus menderita menggantikan tempat orang yang berdosa. Dia mati
untuk Anda dan saya. Dia sempurna. Dia mati untuk orang berdosa. Dia dilukai,
dipukul, ditikam dan dihancurkan-bukan untuk dosanya sendiri melainkan untuk
dosa- dosa kita. Dia menanggung dosa-dosa dunia diatas pribadinya sendiri.
Allah adalah pribadi yang mengampuni manusia, yang menyediakan Yesus untuk mati
menggantikan kita. Syukur kepada Tuhan atas Juruselamat yang sangat luar biasa
itu.
0 komentar:
Post a Comment